Resep Masakan

Cari Isi Blog Ini Saja

29.7.12

Bawang Putih, Obat Infeksi dan Radang Lubang Telinga

Anda punya kebiasaan mengorek-ngorek lubang telinga? Hehehe, itu kebiasaan buruk yang juga pernah aku lakukan. Kebiasaan mengorek lubang telinga bisa dilakukan baik dengan jari, dengan cotton bud, batang korek api, peniti, bulu ayam, atau bagi orang Manado (Sulut) suka mengorek dengan tangkai daun gedi. Semua perilaku mengorek lubang telinga dilakukan untuk menghilangkan rasa gatal, "membersihkan" lubang telinga atau karena asyiknya ngorek-ngorek lubang telinga.
Tapi, tahukah Anda semua kebiasaan di atas, apapun bentuk dan caranya, mengorek lubang telinga pada hakikatnya sangat tidak disarankan. Itu merupakan perilaku paling buruk. Dampaknya adalah terjadinya infeksi lubang telinga bagian luar, bagian tengah atau bagian dalam.
Ketika kebiasaan buruk itu saya lakukan, beberapa kali saya harus mengunjungi dokter THT. Apa kata dokter? Wauuuww. Malah saya disemprot sang dokter. Masak sudah sarjana tak tahu resiko korek-korek lubang telinga? Duuuhh malunya aku. Tapi tak mengapa. Saya dapat ilmu baru dari si dokter. Dia bilang, sejak sekolah dasar tidak pernah ada guru yang mengajarkan bagaimana cara membersihkan lubang telinga. Yang ada hanya ajaran guru bagaimana membersihkan kuku dengan cara dipotong rutin agar terhindar dari bakteri atau kuman yang nempel di celah kuku. Jadi tidak pernah ada saran dari siapapun untuk membersihkan lubang telinga, kecuali karena alasan tertentu dan hanya boleh dilakukan oleh dokter.
Apapun ceritanya, mengorek kuping itu dianggap kegiatan yang sangat mengasyikkan. Namun perlu diingat bahwa mengorek kuping dengan cara yang tidak benar akan sangat berbahaya dan bisa berakibat fatal, apapun jenis bahan yang digunakan.
Parahnya lagi, masih banyak di antara kita yang memiliki kebiasaan mengorek-ngorek liang telinga dengan jari berkuku tajam. Tanpa disadari, akibat gesekan kuku jari tersebut dengan dinding saluran telinga luar akan menjadi peradangan yang tidak bisa dianggap sepele. Jika cukup berat maka akan menimbulkan semacam bisul atau jenis penyakit lainnya.
Pada dasarnya, bentuk telinga dirancang untuk mengantisipasi masuknya kotoran. Liang telinga yang bersudut membuat kotoran, seperti debu atau serangga, sulit menembus bagian yang lebih dalam. Di mana tugas menghalau kotoran, bisa berupa minyak maupun kotoran kering, juga dilakukan oleh kelenjar rambut yang terdapat di bagian depan setelah liang telinga. Di sini juga diproduksi getah telinga yang bernama serumen yang lebih kita kenal sebagai tai telinga atau getah. Tai telinga inilah yang akan menangkap kotoran dan dengan sendirinya membersihkannya.
Nah, jika Anda terlanjur ngorek-ngorek lubang telinga dan mengalami infeksi sehingga terjadi peradangan, telinga dan sekitarnya membengkak dan memerah, coba gunakan ramuan tradisional berikut ini:

Bahan:
1 Siung bawang putih kecil seukuran kuku hari kelingking.

Caranya: 
kupas kulir keringnya, cuci bersih lalu dibakar hingga panas (jangan sampai hangus). Kemudian ambil bawang putih yang sudah panas itu, lumatkan sedikit ujungnya lalu sumbatkan ke lubang telinga yang sakit dengan bagian yang dilumatkan berada di bagian dalam telinga. Biarkan telinga Anda tersumbat bawang putih selama beberapa waktu. Lakukan hal yang sama beberapa kali sampai sakitnya sembuh. 

Setelah itu, hentikan kebiasaan buruk kita mengorek-ngorek lubang telinga.

28.7.12

Asam Jawa, Obat Asma, Rematik, Batuk, Demam, Panas, dll

Anda pasti tahu dan kenal dengan asam jawa. Pohon ini banyak ditanam di halaman rumah. Buahnya baik dalam bentuk biji maupun hasil olahan (asam kawak) banyak dijual di pasar atau super market. Tapi tahukah ANda, bahwa buah ini sangat besar khasiatnya untuk menyembuhkan berbagai penyakit? Berikut ini beberapa resep ramuan tradisional dari asam jawa yang bisa Anda bikin sendiri.

1. Asma
Bahan: 2 potong kulit pohon asam jawa, adas pulawaras secukupnya
Cara membuat: kedua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring.
Cara mrnggunakan: diminum 2 kali sehari

2. Batuk Kering
Bahan: 3 polong buah asam jawa, ½ genggam daun saga
Cara membuat: kedua bahan tersebut direbus dengan 4 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas dan disaring
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore

3. Demam
Bahan: 1 genggam daun asam jawa, adas pulawaras secukupnya;
Cara membuat: kedua bahan tersebut direbus dengan ½ liter air sampai mendidih, kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore

4. Sakit Panas
Bahan: 2 polong buah asam jawa yang telah masak, garam secukupnya
Cara membuat: kedua bahan tersebut disedu dengan 1 gelas air panas, kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum biasa
Catatan: bagi ibu hamil tidak boleh minum resep ini

5. Reumatik
Bahan: 1 genggam daun asam jawa, 2-3 biji asam jawa (klungsu = jawa)
Cara membuat: kedua bahan tersebut ditumbuk halus
Cara menggunakan: dipakai untuk kompres bagian yang sakit

6. Sakit perut
a. Bahan: 3 polong buah asam jawa yang sudah masak, kapur sirih dan minyak kayu putih secukupnya
Cara membuat: semua bahan tersebut dicampur sampai merata
Cara menggunakan: digunakan sebagai obat gosok, terutama pada bagian perut

b. Bahan: 3 polong buah asam jawa, 1 potong gula aren
Cara membuat: kedua bahan tersebut disedu dengan 1 gelas air panas, kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum biasa

c. Bahan: 2 polong buah asam jawa, 1 rimpang kunyit sebesar ibu jari, 1 potong gula kelapa
Cara membuat: Kunyit diparut, kemudian dicampur dengan bahan bahan lainnya dan diseduh dengan 1 gelas air panas, kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum biasa

7. Morbili
Bahan: 1 - 2 potong buah asam jawa yang telah masak, 2 rimpang kunyit sebesar ibu jari
Cara membuat: kunyit diparut, kemudian kedua bahan tersebut dicampur sampai merata
Cara menggunakan: digunakan sebagai bedak/obat gosok bagi  penderita morbili

8. Alergi/Biduren (Jawa)
Bahan: 2-3 golong buah asam jawa yang telah tua, garam  secukupnya, ¼ sendok kapur sirih.
Cara membuat: semua bahan tersebut direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas dan disaring
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore

9. Sariawan
Bahan: 2 polong buah asam jawa, 2 rimpang temulawak sebesar ibu jari, 1 potong gula kelapa
Cara membuat: semua bahan tersebut direbus sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring
Cara menggunakan: diminum biasa

10. Luka baru
Bahan: daun asam jawa secukupnya
Cara membuat: daun asam jawa dikunyah sampai lumat
Cara menggunakan: ditempelkan pada luka

11. Luka borok
Bahan: beberapa biji asam jawa (klungsu = jawa)
Cara membuat: biji asam jawa ditumbuk halus
Cara menggunakan: ditempelkan pada luka, kemudian diperban

12. Eksim dan Bisul
Bahan: 1 genggam daun asam jawa yang masih muda (sinom = jawa), 2 rimpang kunyit sebesar ibu jari
Cara membuat: kedua bahan tersebut ditumbuk sampai halus
Cara menggunakan: ditempelkan pada bagian yang sakit

13. Bengkak karena disengat lipan atau lebah
Bahan: 3 - 5 biji asam jawa dan minyak kayu putih secukupnya
Cara membuat: biji asam jawa ditumbuk halus
Cara menggunakan: bagian yang bengkak dibersihkan terlebih dahulu dengan kain yang dibasahi dengan minyak kayu putih, kemudian ditaburi/ditempeli dengan bubukan biji asam jawa tersebut.

14. Mencegah rambut rontok
Bahan: beberapa biji asam jawa
Cara menggunakan: sebelum keramas dengan shampo, kepala dimasase terlebih dahulu dengan

Apel, Obat Diabetes Melitus

Ini ramuan sederhana untuk mengobati penyakit diabetes melitus atau sakit gula. Bahannya mudah didapat di pasar atau super market.

Bahan: 1 buah apel berukuran sedang.
Caranya: Belah buah apel menjadi 4 bagian lalu direbus dengan 4 gelas sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas. Minumlah air rebusan apel ini pagi-sore. Lakukan secara rutin.

Semoga cepat sembuh.

27.7.12

Mengatasi Kerak atau Ketombe di Kepala Bayi

Kepala bayi yang baru lahir biasanya akan timbul kerak-kerak atau semacam ketombe (craddle crap) yang menutupi sebagian rambutnya. Bagi sang ibu, biasanya hal ini dikupas perlahan setelah mengering. Namun jika tidak hati-hati bisa mencederai kepala sang buah hati. Untuk menghindari cedera pada kepala buah hati, dapat ditempuh cara tradisional dengan cara mengoleskan minyak zaitun 1-2 kali per hari di kepala bayi.

Mengatasi Diare pada Anak Secara Tradisional

Jika anak Anda menderita diare, cobalah atasi dengan ramuan tradisional berikut ini:

Bahan:
½ jari kunyit
3 lembar daun jambu biji muda segar.

Caranya, haluskan kedua bahan lalu campurkan dengan ½ gelas air kemudian disaring dengan cara diperas. Selanjutnya minumkan anak Anda dengan air perasan ini.

Jika bayi atau anak Anda mengalami kuli berjamur atau ruam warna putih pada kulit akibat penggunaan popok, cobalah oleskan dengan parutan kunyit.

Semoga cepat sembuh.

Cara lain Mengobati Masuk Angin pada Anak

Jika anak Anda mengalami masuk angin, perut kembung atau kolik, atasilah dengan ramuan tradisioanl yang bisa dibuat sendiri.
Bahan-bahan:
Teh bubuk jahe  ¼ sendok teh
Air panas setengah gelas

Caranya:
Teh bubuk jahe kering dilarutkan dalam air panas. Minumkan pada anak Anda 1-2 kali sehari.

Obat Masuk Angin untuk Anak

Jika anak Anda masuk angin, lakukanlah cara tradisional untuk mengatasinya.
Caranya, ambil 8 siung bawang merah lalu dicuci bersih, dihaluskan kemudian dicampur dengan air kapur sirih secukupnya. Campuran bawang dan air kapur ini dibalurkan pada bagian punggung, leher, perut dan kaki anak Anda.

Semoga cepat sembuh.

Mengobati Borok pada Anak dengan Bawang Merah

Jika anak Anda menderita sakit borok, gunakan saja ramuan tradisional berikut ini:

Bahan:
3 siung bawang merah 
2 jari rimpang kunyit 
2 sendok makan minyak kelapa baru

Caranya, bawang dan kunyit dicuci bersih lalu diparut. Campurkan dengan minyak kelapa  kemudian hangatkan di atas api kecil sambil diaduk. DInginkan lalu oleskan ke borok 2 kali sehari.

Menurunkan Demam pada Anak dengan Bawang Merah

Jika anak Anda mengalami demam, cobalah resep tradisional dengan menggunakan bawang merah. Caranya, parut atau hancurkan bawang merah secukupnya lalu dibalurkan ke tubuh anak atau bayi Anda.

21.7.12

Menghitamkan Alis Secara Tradisional

Menghitamkan alis secara tradisional dapat dilakukan dengan cara tradisional.
Bahannya:
5 cengkih kering disangrai lalu dihaluskan.
5 kemiri dibakar sampai keluar minyaknya, lalu minyaknya diambil.

Campur minyak kemiri dengan cengkih halus.
Oleskan setiap malam pada alis. 

Coba deh. Semoga alis Anda tambah hitam dan menarik.

19.7.12

Ramuan Tradisional Mengatasi Step pada Anak

Mengenal gejala Step:
Step adalah manifetasi gangguan syaraf yang disebabkan oleh panas badan yang tinggi.Orang Manado menyebutnya sebagai "mata tinggi". Pada suhu tubuh baru 38oC, kejang sudah bisa  terjadi. Jika sesekali tubuh anak seperti terkejut, itulah tandanya anak sudah mulai kena step.Karena itu, peganglah tangan anak Anda terus-menerus. Jika suhu tubuh terus meningkat hingga 40oC  anak akan tampak kejang-kejang disertai mata membelalak tanpa berkedip sementara rahang tampak menggigit kuat.

Jika hal itu terjadi, lakukan langkah-langkah berikut ini: :
Buka seluruh pakaian anak, sementara jendela rumah dibuka lebar agar udara segar masuk. 
Buka mulutnya (rahang) lalu sisipkan sedok makan agar anak pasien tidak sampai menggigit lidahnya sendiri.
Oleskan alkohol 70% ke seluruh tubuh (kecuali wajah) sambil dikipas-kipas berulang-ulang. Jika tak ada  alkohol, basahi saja handuk dengan air dingin, lalu lilitkan ke tubuh. Lakukan berulang-ulang.
Pada bagian yang paling panas  dapat ditempeli kain basah atau wash lap.
Jika suhu tubuh menurun dan tidak kejang lagi, segera minumlah minumkan obat yang tersedia (jika ada).



Untuk mencegah terjadinya step, perlu diperhatikan hal-hal berikut
  1. Kenali penyebab step pada anak anda, misal flu. Jika tubuh mulai hangat, mulailah mengukur suhu tubuhnya dengan termometer.
  2. Siapkan selalu di kotak obat anda obat-obatan yang diyakini cocok. Terutama penurun panas dan antibiotik. Jangan lupa alkohol 70% untuk kompres dan wash lap.
  3. Jika suhu tubuh mendekati 38oC, dan penyakit dirasa sejenis dengan yang sudah-sudah, minumkan obat dengan dosis sesuai anjuran dokter (waktu periksa terakhir).
  4. Jika minum obat pertama setelah magrib (jam 18.00 ), usahakan pukul 24.00 diberikan obat kedua. Namun jangan lupa memberikan air gula sebelum minum obat kedua.
  5. Diberi minum kopi (sewaktu kondisi anak sehat), walau 1 sendok atau 2 sendok makan sehari. Ingat biasanya yang step anak berumur 0- 5 tahun. Setelah masa itu terlewati, insyaallah relatif aman.
  6. Pijat pada telap kaki dan tangan, agar panas merata keseluruh tubuh dan suhu menurun. Kadangkala panas yang tinggi dikarenakan panas terpusat pada bagian tertentu (misal leher) karena radang.
  7. Pada bagian kepala, berikan wash lap basah. Begitu juga pada bagian yang paling panas.




RAMUAN TRADISIONAL MENGATASI STEP

Step adalah kondisi kejang-kejang pada anak ketika mengalami panas tinggi. Banyak orangtua terutama ibu-ibu menjadi panik ketika anaknya mengalami step ini. Agar tidak panik-panik amat, bagi ibu-ibu dapat menggunakan ramuan tradisional berikut ini agar anak bisa terbebas dari step.

Ramuan 1.
Bahan:
jeruk nipis
bawang merah
minyak kelapa


Caranya: jeruk nipis dipotong jadi 4 bagian. Ambil bawang merah lalu diiris-iris. Kedua bahan lalu dicampur minyak kelapa secukupnya sambil diaduk dan diremas-remas. Kemudian gunakan campuran bahan itu sebagai kompres di kepala anak

Ramuan 2:
Ambil daum balakama alias kemangi, dikucek-kucek, lalu digosok di dahi anak yang lagi step.


Ramuan 3

Gunakan bahan jadi berupa Jus Manggis atau  XAMthoneplus yang banyak dijual online, atau beli apotik dan toko obat.

Ramuan 4

Bahan:
10 lembar daun jeruk manis yang besar
5 pohon leng-lengan
Caranya:
Rebus kedua bahan dalam 20 gelas air hingga mendidih. Setelah itu angkat ramuan dan saring. Campurkan air rebusan dengan air dingin secukupnya.
Aturan pakai:
Dalam keadaan hangat, gunakan air rebusan untuk memandikan anak.
Anjuran:
Biasakan pada anak untuk minum kopi setiap pagi, tetapi dengan takaran rendah, yakni 1 sendok teh untuk satu cangkir.

Semoga sembuh dan tidak step lagi!






8.7.12

Khasiat Adas dan Penyembuhan Beberapa Penyakit


Adas memiliki khasiat yang luar biasa. Berbagai penyakit dapat disembuhkan hanya dengan meminum ramuan dari ada.
Beberapa penyakit yang bisa disembuhkan dengan ada antara lain

BATUK:
  • Siapkan serbuk buah adas sebanyak 5 g diseduh dengan 1/2 cangkir air mendidih. Setelah dingin disaring, tambahkan 1 sendok teh madu. Aduk sampai merata, minum sekaligus. Lakukan 2 kali sehari, sampai sembuh.
 
  • Daun saga 1/4 genggam, bunga kembang sepatu 2 kuntum, daun poko 1/5 genggam, bunga tembelekan 10 kuntum, bawang merah 2 butir, adas 1 sendok teh, pulosari 1 jari, rimpang jahe 1 jari, gula merah 3 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa setengahnya. Setelah dingin disaring, lalu diminum. Lakukan 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas. 
SESAK NAPAS
  • Minyak adas sebanyak 10 tetes diseduh dengan 1 sendok makan air panas. Minum selagi hangat. Lakukan 3 kali sehari, sampai sembuh. 
 
  • Adas 1/2 sendok teh, pulosari ¼ jari, rirnpang kencur 2 jari, rirnpang temulawak 1 jari, jintan hitam 114 sendok teh, daun poncosudo (Jasminum pubescens) 1/4 genggam, gula merah 3 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Baban-bahan tadi lalu direbus dengan 4 1/2 gelas air bersih sampai tersisa kira-kira separonya. Setelah dingin disaring, dan siap untuk diminum. Sehari 3 kali, masing-masing 3/4 gelas. 

SARIAWAN
  • Adas 3/4 sendok teh, ketumbar 3/4 sendok teh, daun iler 1/5 genggam, daun saga 1/4 genggam, sisik naga 1/5 genggam, daun sembung 1/4 genggam, pegagan 1/4 genggam, daun kentut 1/6 genggam, pulosari 3/4 jari, rimpang lempuyang wangi 1/2 jari, rimpang kunyit ½ jari, kayu manis ¾ jari, gula merah 3 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Bahan-bahan tadi lalu direbus dengan 4 1/2 gelas air bersih sampai tersisa separonya. Setelah dingin disaring, siap untuk diminum. Sehari 3 kali, setiap kali cukup 3/4 gelas.
 DATANG BULAN TIDAK TERATUR
  • Daun dan bunga srigading masing-masing.1/5 genggam, jinten hitam 3/4 sendok teh, adas 1/2 sendok teh, pulosari 1/2 jari, bunga kesumba keling 2 kuntum, jeruk nipis 2 buah, gula batu sebesar telur ayam, dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Semua bahan direbus dengan 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 1/4 gelas. Setelah dingin disaring, minurn 3 kali sehari, masing-masing 3/4 gelas. 
KERACUNAN TUMBUHAN ATAU JAMUR
  • Serbuk buah adas sebanyak 5 g, Diseduh dengan setengah cangkir arak. Minum selagi hangat.
BATU EMPEDU
  • Serbuk buah adas sebanyak 5 g diseduh dengan 1 cangkir air panas. Setelah dingin diminum.



Entri Populer

Daftar Blog Saya

Pengobatan Alternatif