Resep Masakan

Cari Isi Blog Ini Saja

Tampilkan postingan dengan label gula aren. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label gula aren. Tampilkan semua postingan

27.4.12

Ramuan Sederhana untuk Siap Tempur Papa Tercinta

Ini benar-benar ramuan yang sangat sederhana karena hanya 2 jenis bahan yang digunakan yakni buah delima dan gula aren. Ramuan ini untuk menguatkan senjata papa sehingga siap tempur di pulau kapuk

Bahan-bahannya:
  1. Buah delima yang belum begitu masak 1 buah
  2. Gula aren secukupnya
Cara membuat:
  1. Buah delima diperas sampai diperoleh setengah gelas airnya. Jika tidak cukup setengah gelas boleh ditambah satu buah lagi.
  2. Masukkan gula aren secukupnya lalu panaskan di atas api sambil diaduk-aduk seperti membuat bubur dan ramuan nampak seperti madu.
Cara Pemakaian:
Setelah dingin diminum. Lakukan ini setiap pagi.

26.4.12

Resep Mengecilkan Rahim bagi Ibu Baru Melahirkan

Sudah menjadi fakta dan sekaligus takdir bagi seorang perempuan terutama ibu-ibu, jika hamil perut akan membesar dan akan mengecil kembali setelah melahirkan. Namun, ketika mengecil setelah melahirkan tidak akan kembali sekecil sebelum hamil. Kecuali dirawat dengan menggunakan metode perawatan baik secara modern, maupun secara tradisional. Perawatan di sini dimaksudkan untuk mengembalikan kecantikan tubuh dan mencegah timbulnya berbagai penyakit. Untuk merawat secara modern, tentu akan membutuhkan biaya tidak kecil. Sedangkan secara tradisional, biaya pasti sangat murah karena hanya memanfaatkan bahan-bahan yang ada di dapur.

Berikut ini adalah resep perawatan tubuh bagi ibu-ibu yang baru melahirkan guna mengecilkan rahim dan perut.

Bahan:
  1. 3 sendok makan beras putih
  2. 3 jari kencur segar
  3. 1 jari kunyit segar
  4. 1 ibu jari jahe
  5. 1 sendok makan asam
  6. 1 butir jeruk nipis
  7. 125 gram gula aren/gula kelapa
  8. Garam dapur dan daun pandan wangi secukupnya
Cara membuatnya:
  1. Beras direndam dalam air selama 3 jam
  2. Kencur, jahe, kunyit, asam dan daun pandan direbus dengan air 3 gelas lalu ditumbuk halus bersama beras.
  3. Sedikit demi sedikit air bekas rebusan tadi dimasukkan pada bahan yang ditumbuk lalu diperas dan disaring.
  4. Masukkan ke dalam gelas lalu campurkan gula, garam dan perasan jeruk nipis. Aduk sampai rata.
Cara Pemakaian:

Diminum tiga kali sehari. Lakukan selama beberapa hari.

16.4.12

Ini Rujak Enak Perapet Wanita

Resep ini buat ibu-ibu yang baru melahirkan, terutama yang sudah lewat dua bulan. Jika rajin makan rujak ini, Mrs. V kembali seperti sebelum melahirkan alias rapet seperti malam pengantin. Suami bakal tidak akan jajan di luar. 

Bahan:
• Babal atau pentil nangka 2 buah
• Pentil kelapa muda 1 buah
• Salak muda 5 buah
• Pisang klutuk/biji 1 buah
• Nanas muda 1 buah
• Cabe rawit sesuai selera tapi jangan lebih dari 3 buah ,
• Gula aren atau gula kelapa secukupnya

Cara Membuat:
Semua bahan dicuci bersih, diiris kecil-kecil, dijadikan rujak. Atau diblender/dijuice.

Cara Pemakaian:
Dimakan seperti rujak biasa. Jika dijuice diminum biasa. Hanya dimakan pada waktu siang hari. Lakukan seminggu dua kali.

4.1.12

Resep mengharumkan vagina (1)

Vagina merupakan mahkota wanita yang paling berharga. Sebab itu perlu dijaga dan dirawat agar benar-benar dapat dinikmati suami. Paling penting adalah merawat dan menjaga kebersihannya setiap hari. Sering kali suami merasa enggan atau segan menggauli istrinya karena vagina sang istri berbau tak sedap atau anyir. Untuk menghindari hal itu maka lakukan pengobatan dengan resep berikut ini.






Bahan:
  • Daun kemangi 25 gram
  • Pandan wangi 5 gram
  • Gula aren 5 gram
  • Garam dapur secukupnya
Caranya:
Daun kemangi dan pandan wangi ditumbuk halus, diberi air setengah gelas. Diperas untuk diambil airnya. Diberi garam dan gula aren, aduk sampai rata. 
Diminum sesudah makan malam, menjelang tidur. Lalukanlah selama dua minggu. 

=====

The vagina is a woman's most precious crown. Therefore it needs to be maintained and cared for in order to really be enjoyed by the husband. Most important is the care and keeping it clean every day. Often husbands are reluctant or afraid vaginal intercourse with his wife because the wife vaginal smell or rancid. To avoid it then do the treatment with the following recipe.

Ingredients:
  • 25 grams of basil leaves
  • Fragrant pandan 5 grams
  • Palm sugar 5 grams
  • Salt to taste

Here's how:
Pandanus leaves and fragrant basil finely ground, given half a glass of water. Squeezed to take water. Given salt and palm sugar, stirring until blended.
Drunk after dinner, before bed.Do it for two weeks.


30.6.11

BATUK

Coughing is not a disease. Coughing is the body's defense mechanisms in the respiratory tract and is a symptom of a disease or the body's reaction to irritation in the throat due to mucus, food, dust, smoke and so on.
Cough due to certain stimuli, such as dust on cough receptor (nose, respiratory tract, even ears). Then the receptor will flow through the nerves to the cough center in the brain. Here will give a signal to the muscles of the body to remove foreign objects before, until there was a cough.


Batuk bukanlah suatu penyakit. Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya.
Batuk terjadi karena rangsangan tertentu, misalnya debu di reseptor batuk (hidung, saluran pernapasan, bahkan telinga). Kemudian reseptor akan mengalirkan lewat syaraf ke pusat batuk yang berada di otak. Di sini akan memberi sinyal kepada otot-otot tubuh untuk mengeluarkan benda asing tadi, hingga terjadilah batuk.

Ada beberapa hal yang menjadi penyebab batuk.
  1. Umumnya disebabkan oleh infeksi di saluran pernapasan bagian atas yang merupakan gejala flu.
  2. Infeksi saluran pernapasan bagian atas (ISPA).
  3. Alergi
  4. Asma atau tuberculosis
  5. Benda asing yang masuk ke dalam saluran napas
  6. Tersedak akibat minum susu
  7. Menghirup asap rokok dari orang sekitar
  8. Batuk Psikogenik. Batuk ini banyak diakibatkan karena masalah emosi dan psikologis.

Gejalanya berupa batuk-batuk, kepala pusing, kadang-kadang disertai panas dingin, tidur tak nyenyak, dan banyak mengeluarkan ludah atau dahak.     

























Secara tradisional, batuk dapat disembuhkan dengan ramuan berikut ini

Resep 1
- Jeruk nipis yang masak (Citus aurantifolia) = 1 buah
- Buah mengkudu (Morinda Citrifolia, L.) =  1 buah
- Kapur sirih = 1 sendok teh

Cara mem buat :
Jeruk nipis dan mengkudu diperas lalu airnya dimasukkan ke dalam 2 gelas air panas dan diberi kapur sirih. Diaduk rata lalu disaring

Cara menggunakan
Diminum 3 kali sehari selama 3 hari.

Resep 2

Bahan
- Jeruk nipis (Citrus aurantifolia, L.) = 1 buah
- Bawang putih (Allium sativum, L.) = 3 gram
- Madu murni = 2 sendok makan

Cara membuat
Jeruk nipis diperas, bawaang putih ditumbuk halus, ditambah air panas secukupnya lalu disaring. Kemudian hasil saringan ditambah madu murni lalu diaduk hingga merata.

Cara  penggunaan
Diminum 2 kali sehari (pagi dan petang).

Resep 3

Bahan
- Cengkih, (Syzigium aromaticum L.) = 15 butir
- Pala (Myristica fragrans Houtt) = 1 buah
- Jeruk nipis (Citrus aurantifolia, L) = 6 buah
- Daun sirih (Piper betle, L) = 15 helai

Cara membuat

Cengkih ditumbuk halus, pala dipotong-potong, jeruk nipis dibelas empat. Siapkan panci berisi air bersih
 lalu semua bahan dimasukkan ke dalamnya kemudian direbus (panci jangan ditutup). Biarkan mendidih sampai tersisa separuhnya)

Cara menggunakan
Dalam keadaan dingin diminum 3 kali sehari (3-4 sendok makan untuk dewasa dan 1-2 sendok makan untuk anak-anak)

Resep 4

Bahan
- Buah belimbing wuluh = (Averhoa bilimbi L) = 4 buah
- Daun belimbing wuluh = 5 helai

Cara membuat
Buah belimbing diiris-iris, direbus jadi satu bersama daunnya denga empat gelas air. Biarkan mendidih sampai tersisa 1 gelas. Dinginkan.

Cara menggunakan:
Diminum 3 kali sehari

Resep 5

Bahan
- Wortel (Daucus carota L) = 1 ibu jari
- Gula aren (Arenga Pinata (Wurm) Merr) = secukupnya

Cara membuat
Wortel diparut, diberi 2 sendok air panas lalu disaring. Bubuhi gula aren secukupnya lalu diaduk rata.

Cara menggunakan
Diminum 2 kali sehari.

28.6.11

ASMA

Asthma is a condition respiratory are narrowed due to hyperactivity to certain stimuli, which causes inflammation; constriction is temporary.
In asthmatics, respiratory constriction in response to stimuli in the normal lung will not affect the respiratory tract. This narrowing can be triggered by various stimuli, such as pollen, dust, animal dander, smoke, cold air and exercise.

























Asma adalah keadaan saluran napas yang mengalami penyempitan karena hiperaktivitas terhadap rangsangan tertentu, yang menyebabkan peradangan; penyempitan ini bersifat sementara.

Penyebab

Pada penderita asma, penyempitan saluran pernapasan merupakan respon terhadap rangsangan yang pada paru-paru normal tidak akan memengaruhi saluran pernapasan. Penyempitan ini dapat dipicu oleh berbagai rangsangan, seperti serbuk sari, debu, bulu binatang, asap, udara dingin dan olahraga.

Pada suatu serangan asma, otot polos dari bronki mengalami kejang dan jaringan yang melapisi saluran udara mengalami pembengkakan karena adanya peradangan (inflamasi) dan pelepasan lendir ke dalam saluran udara. Hal ini akan memperkecil diameter dari saluran udara (disebut bronkokonstriksi) dan penyempitan ini menyebabkan penderita harus berusaha sekuat tenaga supaya dapat bernapas.

Sel-sel tertentu di dalam saluran udara, terutama mastosit diduga bertanggungjawab terhadap awal mula terjadinya penyempitan ini. Mastosit di sepanjang bronki melepaskan bahan seperti histamin dan leukotrien yang menyebabkan terjadinya: - kontraksi otot polos - peningkatan pembentukan lendir - perpindahan sel darah putih tertentu ke bronki. Mastosit mengeluarkan bahan tersebut sebagai respon terhadap sesuatu yang mereka kenal sebagai benda asing (alergen), seperti serbuk sari, debu halus yang terdapat di dalam rumah atau bulu binatang.

Tetapi asma juga bisa terjadi pada beberapa orang tanpa alergi tertentu. Reaksi yang sama terjadi jika orang tersebut melakukan olah raga atau berada dalam cuaca dingin. Stres dan kecemasan juga bisa memicu dilepaskannya histamin dan leukotrien.

Sel lainnya yakni eosinofil yang ditemukan di dalam saluran udara penderita asma melepaskan bahan lainnya (juga leukotrien), yang juga menyebabkan penyempitan saluran udara.

Asma juga dapat disebabkan oleh tingginya rasio plasma bilirubin sebagai akibat dari stres oksidatif yang dipicu oleh oksidan.

Gejala

Frekuensi dan beratnya serangan asma bervariasi. Beberapa penderita lebih sering terbebas dari gejala dan hanya mengalami serangan serangan sesak napas yang singkat dan ringan, yang terjadi sewaktu-waktu. Penderita lainnya hampir selalu mengalami batuk dan mengi (bengek) serta mengalami serangan hebat setelah menderita suatu infeksi virus, olah raga atau setelah terpapar oleh alergen maupun iritan. Menangis atau tertawa keras juga bisa menyebabkan timbulnya gejala.

Suatu serangan asma dapat terjadi secara tiba-tiba ditandai dengan napas yang berbunyi (mengi, bengek), batuk dan sesak napas. Bunyi mengi terutama terdengar ketika penderita menghembuskan napasnya. Di lain waktu, suatu serangan asma terjadi secara perlahan dengan gejala yang secara bertahap semakin memburuk. Pada kedua keadaan tersebut, yang pertama kali dirasakan oleh seorang penderita asma adalah sesak napas, batuk atau rasa sesak di dada. Serangan bisa berlangsung dalam beberapa menit atau bisa berlangsung sampai beberapa jam, bahkan selama beberapa hari.

Gejala awal pada anak-anak bisa berupa rasa gatal di dada atau di leher. Batuk kering di malam hari atau ketika melakukan olah raga juga bisa merupakan satu-satunya gejala.

Selama serangan asma, sesak napas bisa menjadi semakin berat, sehingga timbul rasa cemas. Sebagai reaksi terhadap kecemasan, penderita juga akan mengeluarkan banyak keringat.

Pada serangan yang sangat berat, penderita menjadi sulit untuk berbicara karena sesaknya sangat hebat. Kebingungan, letargi (keadaan kesadaran yang menurun, dimana penderita seperti tidur lelap, tetapi dapat dibangunkan sebentar kemudian segera tertidur kembali) dan sianosis (kulit tampak kebiruan) merupakan pertanda bahwa persediaan oksigen penderita sangat terbatas dan perlu segera dilakukan pengobatan. Meskipun telah mengalami serangan yang berat, biasanya penderita akan sembuh sempurna,

Kadang beberapa alveoli (kantong udara di paru-paru) bisa pecah dan menyebabkan udara terkumpul di dalam rongga pleura atau menyebabkan udara terkumpul di sekitar organ dada. Hal ini akan memperburuk sesak yang dirasakan oleh penderita.

Secara tradisional, ada beberapa alternatif penyembuhan penyakit ini, antara lain:

RAMUAN 1
Bahan-bahan:
- Cengkeh (Syzygium aromattcum) = 50 gr.
- Jahe [Zingber offieinalis Rose). = 50 gr.
- Garam dapur = 10 gr.
Cara membuat :
Semua bahan ditumbuk halus menjadi satu.
Cara menggunakan :
Dioleskan pada bagian punggung, tangan,
kaki, kuduk dan dada.
Lakukan beberapa kali sehari

RAMUAN 2
Bahan-bahan
- Kencur (Kaemferia galanga L.) = 25 gr.
- Sirih (Piper betle L.) = 25 gr.
- Alang-alang (Imperata cylindrica L) = 10 gr.
- Madu asli = 1 sendok makan.
- Air jeruk nipis (Citrus aurantifolia) = 1 sendok teh.
Cara membuat :
- Kencur, sirih dan alang-alang direbus dengan 1 liter air, hingga menjadi 1/2 liter.
Cara menggunakan :
- Setiap minum ambil 1/2, gelas, dicampur dengan madu asli dan air jeruk nipis .
- Diminum sore hari (malam) menjelang tidur.

RAMUAN 3
Bahan-bahan
- Daun seledri (Apium graveolens L)= 3 tangkai.
- Daun randu (Ceiba Petandra L.) = 9 lembar.
- Gula aren dan garam = secukupnya.
Cara membuat :
- Semua bahan ditumbuk halus menjadi satu, kemudian dimasukkan ke dalam gelas yang diberi air sebanyak 1/2 gelas, dan diaduk hingga rata.
Cara menggunakan :
- Diminum sebelum makan pagi.
- Lakukan 3 hari berturut-turut.

RAMUAN 3
Bahan-bahan
- Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) = 25 gr.
- Jahe (Zingiber officinalis Rose.) = 10 gr.
- Daun jinten (Carum carvi, L.) = 10 gr.
- Daun tanjung (Mimusops elengi, L.) = 10 gr.
- Gula aren (Arenga pinnata, Merr.) = 15 gr.
- Kayu manis (Cinnamomum Burmani) =/.5 gr.
Cara membuat :
- Semua bahan direbus jadi satu dengan 1 liter air dan biarkan sampai tlnggal 1/2 liter.
Cara menggunakan :
- Setiap minum 2 cangkir.
- Diminum 3 kali sehari.

RAMUAN 5
Bahan-bahan
- Bawang putih (Allium sativum) = 5 siung.
- Madu asli = 1 sendok makan.
Cara membuat :
Bawang putih diiris-iris kecil lalu direbus dengan 1 gelas air. dan biarkan sampai tinggal 1/2 gelas.
Madu dimasukkan kedalam 1/2 gelas air tersebut. lalu diaduk.
Cara menggunakan :
- Diminum sekaligus pagi hari, dan untuk sore harinya membuat lagi yang sama.
- Lakukan berturut-turut selama 1 minggu.
Saran-saran :
- Penderita asma ini disarankan agar tidur yang cukup.
- Mandi dengan air panas, Jangan berada ditempat yang dingin
- Jauhkan dari hal-hal yang dapat menimbulkan alergi
- Jangan merokok.
- Jangan minum alkohol dan es .
- Olahraga khusus untuk pernapasan.

Entri Populer

Daftar Blog Saya

Pengobatan Alternatif