Resep Masakan

Cari Isi Blog Ini Saja

Tampilkan postingan dengan label kolesterol. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label kolesterol. Tampilkan semua postingan

6.7.24

Resep Obat Herbal untuk Darah Tinggi dan Kolesterol

 Berikut beberapa resep obat herbal untuk darah tinggi dan kolesterol yang bisa kamu coba:

1. Bawang Putih

Bawang putih mengandung senyawa allicin yang dapat membantu meningkatkan aliran darah dan mengendurkan pembuluh darah, sehingga membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Resep:

  • Ambil 2-3 siung bawang putih, cincang halus.
  • Rebus bawang putih cincang dengan 2 gelas air hingga mendidih.
  • Saring air rebusan dan minum selagi hangat, 2 kali sehari.

2. Jahe

Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol jahat (LDL).


 

Resep:

  • Parut jahe segar secukupnya.
  • Campurkan parutan jahe dengan air hangat dan madu secukupnya.
  • Minum campuran ini 2-3 kali sehari.

3. Seledri

Seledri mengandung senyawa apigenin yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.


 

Resep:

  • Potong 2 batang seledri dan cuci bersih.
  • Rebus seledri dengan 2 gelas air hingga mendidih.
  • Saring air rebusan dan minum selagi hangat, 2 kali sehari.

4. Daun Kelor

Daun kelor kaya akan vitamin dan mineral, termasuk kalium yang dapat membantu mengontrol tekanan darah.


 

Resep:

  • Ambil segenggam daun kelor segar, cuci bersih.
  • Rebus daun kelor dengan 2 gelas air hingga mendidih.
  • Saring air rebusan dan minum selagi hangat, 2 kali sehari.

5. Teh Hijau

Teh hijau mengandung antioksidan katekin yang dapat membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).


 
Resep:

  • Seduh 1 kantong teh hijau dalam air panas.
  • Minum teh hijau 2-3 kali sehari.

Penting untuk diingat:

  • Sebelum mencoba obat herbal, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika kamu sedang mengonsumsi obat lain.
  • Obat herbal tidak boleh digunakan sebagai pengganti obat resep dari dokter.
  • Efektivitas obat herbal dapat bervariasi pada setiap orang.
  • Selain menggunakan obat herbal, penting juga untuk menerapkan gaya hidup sehat untuk mengontrol tekanan darah dan kolesterol, seperti:
    • Makan makanan yang sehat dan seimbang
    • Olahraga secara teratur
    • Menjaga berat badan ideal
    • Mengurangi stres
    • Berhenti merokok
    • Membatasi konsumsi alkohol

Sumber informasi:

Semoga informasi ini bermanfaat!

14.9.14

Khasiat Buah Mahkota Dewa, Obat Hebat bukan dari Dewa-dewa






Klasifikasi Ilmiah Tumbuhan Mahkota Dewa. 
Kerajaan : Plantae. 
Divisi: Magnoliophyta. 
Kelas: Magnoliopsida. 
Ordo: Myrtales. 
Famili: Thymelaeaceae. 
Genus: Phaleria. 
Spesies: Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl.

Mahkota Dewa yang dalam bahasa Latin disebut Phaleria macrocarpa adalah tumbuhan obat asli Indonesia yang berasal dari bumi Papua/Irian Jaya. Buah mahkota dewa mengandung beberapa zat aktif seperti alkaloid, saponim, flavoid dan polifenol. Alkaloid yang memiliki sifat detoksifikasi mampu menetralisasi racun di dalam tubuh manusia, sedangkan saponim sangat berguna sebagai antibakteri dan antivirus serta mampu meningkatkan kemampuan sistem kekebalan tubuh, termasuk mampu meningkatkan kemampuan vitalitas. Selain itu, juga mampu mengurangi kadar gula darah serta mampu menekan tingkat penggumpalan darah.
Sementara Flavonoid berfungsi sebagai melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah, mengurangi kolesterol dalam darah serta menekan penimbunan lemak yang menempel pada dinding pembuluh darah. Flavonoid juga mampu menekan resiko penyakit jantung koroner, mampu menekan peradangan sebagai antiinflamasi, sebagai antioksidan, serta mampu mengurangi rasa sakit dan nyeri pada kasus pendarahan dan pembengkakan.
Sedangkan Polifenol sangat berguna dalam mengatasi alergi dalam kapasitasnya sebagai antihistamin atau antialergi.
Mahkota dewa bisa kita temukan banyak di tanam di pekarangan sebagai tanaman hias sekaligus sebagai tanaman obat herbal alamiah. Seperti contoh gambar di atas yang saya ambil di halaman rumah tetangga saya (Di halaman saya ada pohonnya tapi tidak berbuah selebat di halaman tetangga karena halaman saya agak kurang air, sementara di halaman tetangga berasa dekat aliran air buangan). Pohonnya tumbuh subur dan menghasilkan buah yang eksotis. Mahkota Dewa karena kelebatan dan kerindangannya, juga dijadikan sebagai tanaman peneduh di halaman. Pohon mahkota dewa dapat tumbuh subur dengan batang bisa mencapai lebih dari 3 meter. Buahnya yang berwarna merah cerah muncul dari batang, cabang dan ranting membuat pohon ini benar-benar eksotis.  
Untuk memanfaatkan sebagai obat, buah mahkota dewa dapat dikonsumsi basah maupun kering. Namun untuk membuat bahannya awet, maka orang lebih banyak mengeringkannya dengan cara buahnya diiris-iris lalu dijemur di matahari sampai air yang banyak terkandung diserat buah benar-benar habis. Selain itu, juga dapat dilakukan pengawetan dengan cara dikalengkang atau dibekukan.
Buah mahkota dewa memang sudah dikenal sejak zaman dahulu dan dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional. Buah Mahkota Dewa kering maupun basa dapat menyembuhkan berbagai penyakit baru maupun kronis seperti:
  1. Antialergi
  2. Antibakteria dan antivirus
  3. Antiinflamasi (anti inflamasi) 
  4. Antioksidan 
  5. Mencegah penyumbatan pembuluh darah
  6. Mencegah pertumbuhan sel-sel tumor dan kanker
  7. Menetralisir racun dalam tubuh
  8. Mengatasi penyakit jantung koroner 
  9. Mengobati disentri
  10. Mengobati hepatitis
  11. Mengobati eksim, dan gatal-gatal
  12. Mengurangi kadar gula darah
  13. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
  14. Meningkatkan vitalitas 
  15. Menurunkan kadar kolesterol 
  16. Menyembuhkan rematik dan asam urat
  17. Obat jerawat pada wajah
  18. dll. 
Untuk memanfaatkan buah Mahkota Dewa sebagai obat, dapat diikuti resep berikut ini:
1. Mengobati disentri (1)
Ambil 5 buah mahkota dewa yang sudah diiris-iris tipis lalu direbus dengan 5 gelas air. Biarkan samapi air tersisa 3 gelas. Ambil airnya dengan cara disaring lalu dinginkan. Setelah dingin, minumlah 3 kali sehari 1 gelas.  
2. Mengobati hepatitis
Bahan:
  • Daging buah mahkota dewa kering 5 gr
  • Pegagan 15 gr
  • Sambiloto kering 10 gr
  • Daun dewa 15 gr
  • Air bersih 6 gelas
Caranya: 
Cuci bersih semua bahan sampai bersih lalu rebus dengan 6 gelas air. Biarkan mendidih hingga airnya tinggal 3 gelas. Saringlah airnya dan diminum sehari 3 kali 1 gelas.

3. Mengobati tumor dan kanker
Bahan: 
  • Daging buah mahkota dewa kering 5 gr
  • Temu putih 15 gr
  • Sambiloto kering 10 gr
  • Cakar ayam kering 15 gr
  • Air bersih 5 gelas
Cara Membuat
Rebus semua bahan dengan 4 gelas air. Biarkan airnya sampai tinggal separuhnya. Saringlah airnya dan dinginkan lalu bagi 3 untuk diminum 3 kali sehari. 

4. Mengobati disentri (2)
Bahan: 
  • Kulit buah mahkota dewa sebanyak 7 gram
Caranya: 
Kulit buah Mahkota Dewa dicuci bersih lalu direbus selama 20 menit. Saring dan
dinginkan. Minumlah sekaligus ramuan tersebut sampai habis 2 kali sehari.

5. Mengibati eksim atau gatal gatal
Bahan: 
  • Daun mahkota dewa secukupnya
Caranya: 
Dau mahkota dewa ditumbuk sampai halus lalu tempelkan pada bagian kulit yang  terkena eksim atau gatal-gatal lalu dibalut. Gantilah ramuan tersebut 2 kali sehari.

6. Mengobati Diabetes Melitus 

Bahan:
  • Mahkota dewa 5–6 buah, diiris
  • Air bersih 5 gelas
Cara Membuat:
Rebus hingga airnya tinggal 3 gelas, lalu disaring. Minumlah 3 x 1 hari 1 gelas.

7. Darah Tinggi

Bahan :

  • Daging buah mahkota dewa kering 5-6 irisan
  • Daun sambiloto kering 10 gram
  • Daun pegagan kering 15 gram

Caranya:
Semua daun dicuci bersih kemudian rebus dengan 3 gelas air hingga tertinggal separuhnya. Dinginkan lalu disaring. Minum setengah gelas 3 kali sehari.

8. Lever

Bahan :

  • Daging buah mahkota dewa kering 15 gram
  • Daun sambiloto 7 lembar
  • Daun dewa  7 lembar
  • Umbi daun dewa 15 gram
  • Rimpang temu putih 15 gram

Caranya :
Semua bahan dicuci sampai bersih lalu direbus dengan 5 gelas air sampai tersisa 3 gelas. Dinginkan lau disaring. Diminum 1 gelas 3 kali sehari.

9. Jantung

Bahan :

  • Daging buah mahkota dewa kering 5 gram
  • Pegagan  15 gram
  • Sambiloto kering  10 gram
  • Daun dewa  15 gram

Cara pengolahan sama dengan cara pengolahan untuk pengobatan lever.


 =======================================

Scientific Classification of Plants Crown god. 
Kingdom: Plantae. 
Division: Magnoliophyta. 
Class: Magnoliopsida. 
Order: Myrtales. 
Family: Thymelaeaceae. 
Genus: Phaleria. 
Species: Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl. 

Mahkota Dewa which in Latin is called Phaleria macrocarpa is a medicinal plant native to Indonesia that comes from the earth Papua / Irian Jaya. Phaleria contains several active substances such as alkaloids, saponim, flavoid and polyphenols. Alkaloids which have detoxifying properties capable of neutralizing toxins in the human body, while saponim very useful as antibacterial and antiviral properties and can improve the ability of the immune system, including being able to improve vitality. In addition, it is also able to reduce blood sugar levels and suppressed the levels of blood clotting. 
Flavonoids function as a temporary blood circulation throughout the body and prevent blockages in blood vessels, reduce blood cholesterol and suppresses the accumulation of fat that sticks to the walls of blood vessels. Flavonoids are also able to reduce the risk of coronary heart disease, is able to suppress inflammation as an anti-inflammatory, antioxidant, and can reduce pain and pain in cases of bleeding and swelling. 
While Polyphenols are very useful in dealing with allergies in his capacity as an antihistamine or allergy. 
Crown of god can be found widely planted as an ornamental plant in the yard as well as a natural herbal medicinal plants. As an example picture above that I took at my neighbor's home page (In my yard there are fruit trees but not selebat in the neighbor's yard because my page a little less water, while in the neighbor's yard near the flow of waste water taste). The tree thrives and produces exotic fruits. Mahkota Dewa because luxuriance and kerindangannya, also used as a shade plant in the yard. Tree crown gods can thrive with the stems can reach over 3 meters. Bright red fruit that emerges from the trunk, branches and twigs of trees make this a really exotic. 
To take advantage of the drug, can be consumed Phaleria wet or dry. However, to make the material durable, then the more dry it by way of sliced ​​fruit and dried in the sun until the water contained a lot of fruit diserat completely discharged. In addition, it can also be done by way of dikalengkang preservation or frozen. 
Phaleria had been known since ancient times and used as traditional medicine. Mahkota Dewa fruit dry or alkaline can cure many chronic diseases and new such as: 
allergenic 
Antibacterial and antiviral 
Anti-inflammatory (anti-inflammatory) 
antioxidants 
Prevent arteries from clogging 
Prevent the growth of tumor cells and cancer 
Neutralize toxins in the body 
Coping with coronary heart disease 
treat dysentery 
treating hepatitis 
Treating eczema, and itching 
Reducing blood sugar levels 
Boost the immune system 
Enhance vitality 
Lowering cholesterol levels 
Cure rheumatism and gout 
Acne medication on the face 
etc.. 
To take advantage of Mahkota Dewa fruit as a medicine, can follow the following recipe: 
1 Treating dysentery (1) 
Take 5 Phaleria already sliced ​​thin and then boiled with 5 cups of water. Let the remaining 3 cups of water till. Take filtered water and let cool manner. After a cold, drink 1 cup 3 times a day. 
2 Treating hepatitis 
ingredients: 
Dried fruit pulp gods crown 5 g 
Gotu kola 15 gr 
10 grams of dried bitter 
God leaves 15 gr 
6 cups of clean water 
How: 
Rinse thoroughly all ingredients and boil with 6 cups of water. Let it boil until the water stayed 3 cups. Strain the water and drink 1 cup 3 times a day. 

3 Treating tumors and cancer 
ingredients: 
Dried fruit pulp gods crown 5 g 
Gathering white 15 gr 
10 grams of dried bitter 
15 g dried chicken claw 
Clean water 5 cups 
How to Make 
Boil all ingredients with 4 cups of water. Allow the water to just half. Strain the water and then refrigerate for 3 to drink 3 times a day. 

4 Treating dysentery (2) 
ingredients: 
Skin Phaleria about 7 grams 
How: 
Mahkota Dewa fruit skin is washed and boiled for 20 minutes. Filter and 
chill. Drink the potion at the same time to run out 2 times a day. 

5. Mengibati eczema or itchy rash 
ingredients: 
God petals taste 
How: 
Dau crown god until finely ground then put on the skin of eczema or hives then wrapped. Replace these ingredients 2 times a day. 

6 Treating Diabetes Mellitus 

ingredients: 
God crown 5-6 pieces, sliced 
Clean water 5 cups 
How to Make: 
Boil 3 cups water to live up to, and then filtered. Drink 3 x 1 day to 1 cup. 

7 High Blood 

ingredients: 
Dried fruit pulp gods crown 5-6 sliced 
10 grams of dried bitter leaf 
15 grams of dried leaves of Centella asiatica 
How: 
All the leaves are washed and then boiled in 3 cups of water until half behind. Chill and then filtered. Drink half a cup 3 times a day. 

8 Lever 

Ingredients: 
Dried fruit pulp gods crown 15 grams 
7 pieces of bitter leaf 
God leaves 7 pieces 
Bulbs god leaves 15 grams 
Rhizome 15 grams of white meeting 
How: 
All materials are washed thoroughly and boiled with 5 cups of water until the remaining 3 cups. Lau chill filtered. Drink 1 cup 3 times a day. 

9. Heart Deases 

Ingredients: 
Dried fruit pulp gods crown 5 grams 
Gotu kola 15 grams 
10 grams of dried bitter 
God leaves 15 grams 
Ways of processing the same by way of treatment for liver treatment.

28.5.12

Asam Urat, Penyebab dan Pengobatan Tradisional Daun Salam

Daun pohon salam
Penyakit asam urat (asam urik atau uric acid) dewasa ini sudah menjadi penyakit umum dan "mewabah" walaupun penyakitnya tidak berjangkit. Tidak sedikit orang yang harus menyerah pada serangan penyakit ini, karena salah pengobatan atau sulit berpantang. Penyakit ini dapat dikatakan penyakit akibat makan lahap karena sumbernya semua dari pola makan. Walaupun penulis sendiri belum pernah menderita penyakit yang satu ini, hanya dengan melihat derita teman dan jeritan kesakitannya, agaknya penyakit ini bersaing dengan nyeri sakit gigi (hehehehehe padahal aku juga belum pernah sakit gigi). Penyakit asam urat merupakan akibat dari konsumsi zat purin secara berlebihan. Purin diolah tubuh menjadi asam urat, tapi jika kadar asam urat berlebih, ginjal tidak mampu mengeluarkan sehingga kristal asam urat menumpuk di persendian. Akibatnya sendi terasa nyeri, bengkak dan meradang.
Asam urat adalah penyakit dari sisa metabolisme zat purin yang berasal dari sisa makanan yang kita konsumsi. Purin sendiri adalah zat yang terdapat dalam setiap bahan makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup. Dengan kata lain, dalam tubuh makhluk hidup terdapat zat purin ini, lalu karena kita memakan makhluk hidup tersebut, maka zat purin tersebut berpindah ke dalam tubuh kita. Berbagai sayuran dan buah-buahan juga terdapat purin. Purin juga dihasilkan dari hasil perusakan sel-sel tubuh yang terjadi secara normal atau karena penyakit tertentu. Biasanya asam urat menyerang pada usia lanjut, karena penumpukan bahan purin ini
Apa sebenarnya asam urat itu? Sebab, ada orang yang salah kaprah dengan menganggap penyakit asam urat itu sama dengan radang sendi atau reumatik (orang Manado menyebutnya supi
Asam urat adalah senyawa turunan purina dengan rumus kimia C5H4N4O3 dan rasio plasma antara 3,6 mg/dL (~214µmol/L) dan 8,3 mg/dL (~494µmol/L) (1 mg/dL = 59,48 µmol/L). Kelebihan (hiperurisemia, hyperuricemia) atau kekurangan (hipourisemia, hyporuricemia) kadar asam urat dalam plasma darah ini sering menjadi indikasi adanya penyakit atau gangguan pada tubuh manusia. Pada manusia, asam urat adalah produk terakhir lintasan katabolisme nukleotida purina, sebab tiadanya enzim urikase yang mengkonversi asam urat menjadi alantoin. Kadar asam urat yang berlebih dapat menimbulkan batu ginjal dan/atau pirai di persendian.
Efek dari penyakit ini adalah bengkaknya persendian dan sampai keluarnya "kapur" dari bagian yang bengkak. Lebih parahnya lagi, penyakit ini dapat ikut menyerang ginjal. Nah, jika penderita sembarangan minum obat yang punya efek terhadap ginjal, maka bisa ditebak apa yang akan terjadi. Ginjal akan mendapat serangan dari dua lawan, yakni si asam urat dan efek samping obat. Makanya, bagi penderita asam urat jangan sembarangan minum obat apalagi yang kimia. Bisa berbahaya.

Nah, di sini saya kasih resep tradisional pengobatan asam urat. Bahannya mudah didapat, yakni daun salam.  Daun ini dikenal sebagai bahan bumbu memasak. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Indonesian bay-leaf atau Indonesian laurel, sedangkan nama ilmiahnya adalah Syzygium polyanthum. Pohon salam (Syzygium polyanthum) tumbuh liar di hutan dan pegunungan.  Ketinggiannya mencapai  25 meter dan lebar batang pohon bisa mencapai 1,3 meter. Tumbuhan ini dapat ditemukan dari dataran rendah sampai pegunungan dengan ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut. Selain daun yang dipakai sebagai bumbu dapur, kulit pohonnya biasa dipakai sebagai bahan pewarna jala atau anyaman bambu. Perbanyakan tumbuhan ini bisa dilakukan dengan biji, cangkok, atau stek.
Menurut Prof Hembing Wijayakusuma dalam bukunya Tumbuhan Berkhasiat Obat:Rempah, Rimpang, dan Umbi, pohon salam memiliki berbagai khasiat obat yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Pohon ini bisa dimanfaatkan untuk mengatasi asam urat, stroke, kolesterol tinggi, melancarkan peredaran darah, radang lambung, diare, gatal-gatal, kencing manis, dan lain-lain. Kandungan kimia tumbuhan ini adalah minyak atsiri, tannin,dan flavonoida. Bagian pohon yang bisa dimanfaatkan sebagai obat adalah daun, kulit batang, akar, dan buah. Untuk daun banyak dijual di pasar atau super market.

Asam Urat 
Asam urat yang tinggi dapat digunakan 10 lembar daun salam direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat.

Stroke
Mengatasi stroke, 10 lembar daun salam dan 50 gram jantung pisang dibuat masakan sesuai selera lalu dimakan.

Kolesterol
Bagi penderita kolesterol tinggi, 7 lembar daun salam dan 30 gram daun ceremai direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Kemudian arinya diminum secara teratur.

Melancarkan Peredaran Darah
Untuk melancarkan peredaran darah, 7 lembar daun salam dan 30 gram daun dewa segar direbusdengan 700 cc air hingga tersisa 350 cc. Lalu ramuan disaring dan diminum sebanyak dua kali sehari.

Radang Lambung
Mengatasi radang lambung, 30 gram daun salam, 30 gram sambiloto kering, dan gula batu secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Kemudian airnya diminum dua kali sehari. Lakukan secara teratur.

Diare
Untuk diare, 7 lembar daun salam direbus dengan 200 cc air selama 15 menit,tambahkan garam secukupnya. Setelah dingin disaring lalu airnya diminum.
Ramuan lainnya, 7 lembar daun salam, 10 lembar daun jambu biji, 10 gram jahe, dan 1 buah kulit delima putih, dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Tambahkan 200 cc air matang, disaring, lalu diminum.

Gatal-gatal
Gatal-gatal dapat diatasi dengan daun atau kulit batang atau akar yang dicuci bersih lalu digiling hingga halus. Tambahkan minyak kelapa secukupnya, kemudian balurkan pada bagian yang sakit.

Kencing Manis
Kencing manis dapat diatasi dengan cara  7 lembar daun salam dan 30 gram sambiloto direbus dengan 600 cc air sampai tersisa 200 cc. Setelah dingin disaring lalu diminum dua kali sehari.

31.12.11

Khasiat Telur Ayam Kampung Bagi Kesehatan

Telur ayam merupakan sumber protein hewani yang banyak diminati orang. Tak terkecuali, muali dari anak-anak sampai orang dewasa, masyarakat perdesaan maupun perkotaan, laki-laki maupun perempuan. Walau demikian, kita pasti akan banyak menemukan telur ayam yang dijual mulai dari warung-mawrung, pasar hingga super market, didominasi oleh telur ayam ras (ayam negeri) yang butirnya besar dan berwarna kuring kecoklatan. Sangat jarang kita menemukan telur ayam kampung dengan butirnya lebih kecil dan berwarna putih kekuning-kuningan.

Mengapa telur ayam kampung jarang ditemukan di pasaran? Salah satu alasannya karena produksi telur ayam kampung sangat lamban karena dihasilkan ayam kampung yang cara tumbuh dan bertelurnya secara alamiah. Sedangkan telur ayam ras dihasilkan oleh ayam negeri yang hidup dan diternakkan hanya untuk menghasilkan telur dengan mendapatkan suntikan kimiawi guna memacu produksi telur.

Dalam hal manfaat kesehatan dan pengobatan, telur ayam kampung mengambil peran utama, sementara telur ayam ras tidak bisa menggantikan fungsi pengobatan dari telur ayam kampung. Mengapa demikian? Saya tidak bisa menjelaskan secara ilmiah alasannya. Tapi kalau secara pragmatis, telur ayam kampung sudah dikenal ratusan tahun bahkan mungkin ribuan tahun lalu sebagai sumber kesehatan dan pengobatan tradisional di dunia, apalagi di Indonesia.

Kandungan gizi telur ayam kampung per 100 gramnya diakui memiliki kandungan 174 kalori, 11 gram protein, 5 mg zat besi dan 61 g retinol atau vitamin A. Mungkin karena alasan tersebut telur ayam kampung lebih dipilih dibandingkan telur ayam ras (ayam negeri)sebagai sumber pengobatan. Telah lama telur ayam kampung digunakan sebagai campuran minuman jamu yang diyakini dapat memberikan kesegaran pada tubuh orang yang meminumnya.

Para peneliti dari Pennsylvania State University mengatakan, ayam kampung menghasilkan telur dengan nutrisi esensial yang lebih tinggi, bila dibandingkan dengan ayam ras. Kandungan vitamin E-nya dua kali lipat lebih banyak, dan lemak omega-3-nya 2,5 kali lebih unggul. Semua itu penting dalam meningkatkan kekebalan tubuh, fungsi penglihatan, fungsi otak, hingga kesehatan jantung kita.Limpahan gizi telur ayam kampung ini disebabkan oleh kondisi ayam yang menghasilkan telur tersebut. Tidak seperti ayam negeri yang diternakkan di dalam kandang, ayam kampung diternakkan dengan membiarkannya berkeliaran di udara terbuka. Oleh karenanya, ayam kampung mendapat bahan makanan alami, seperti biji-bijian, tanaman hijau, serangga, dan cacing. 
Berada di ruang terbuka juga memungkinkan ayam kampung untuk mendapatkan udara bersih dan cukup sinar matahari. Selain vitamin E dan asam lemak omega-3 yang lebih banyak, telur ayam kampung juga memiliki kolesterol 1/3 lebih sedikit, lemak jenuh 1/4 lebih sedikit, vitamin A yang 2/3 lebih banyak, dan beta karoten tujuh kali lebih banyak. Kandungan beta karoten yang lebih banyak inilah yang menyebabkan kuning telurnya terlihat lebih gelap. Kemudian, vitamin D-nya juga tiga sampai enam kali lebih banyak.Karena vitamin E dan D, omega-3, serta setengah dari protein pada telur ini didapatkan dari kuning telurnya, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi bagian lezat dari telur ini. Kuning telur juga mengandunglecithin, yang bersama omega-3 akan berfungsi menyeimbangkan kadar kolesterol dan lemak jenuhnya. Tentu, selama Anda tidak berlebihan mengonsumsinya, Anda akan mendapatkan manfaat kesehatannya dengan maksimal.

Dalam pengalaman secara tradisional, telur ayam kampung dapat berfungsi menjaga kesehatan dan pengobatan dengan menginsumsinya sebagai campuran jamu. Di antaranya:
  • Menyembuhkan penyakit jantung koroner, kencing manis, maag atau usus besar.
  • Mengandung sumber energi juga mengandung sumber protein yang cukup.
  • Energi yang dipakai untuk mengganti energi yang digunakan dalam aktivitas dan berfikir sedangkan proteinnya diperlukan untuk mengganti bagian organ yang rusak.
  • Mengandung kolesterol (pada kuning telur) yang cukup tinggi. Bagi yang mempunyai hipertensi atau hiperkolesterolemia (kandungan kolesterol dalam darah yang tinggi) hendaknya hati-hati dalam mengonsumsi telur ayam kampung.
  • Membantu mengatasi kelelahan dan kecapaian tubuh, namun tidak dapat mengatasi seluruhnya karena badan masih membutuhkan waktu untuk mengistirahatkan organ tubuh.
Itulah alasannya mengapa telur ayam kampung lebih diminati khusunya oleh para pria. Untuk meningkatkan khasiatnya campur telur ayam kampung dengan madu asli, energi Anda pasti akan pulih kembali.

Entri Populer

Daftar Blog Saya

Pengobatan Alternatif