Ramuan Mengatasi Penyakit Prostat pada Pria

Banyak pria berusia di atas 50 sering mengeluh sakit pinggang, sering buang air kecil dan terasa sakit dengan pancaran tidak jauh, serta saat ejakulasi dibarengi de­ngan rasa sakit yang mengganggu. Keluhan itu umumnya menandakan ada ketidakberesan pada kelenjar prostat kelenjar yang terletak di bawah kandung kemih mengelilingi leher saluran kencing pada pria. Kelenjar prostat berfungsi mempro­duksi cairan mani atau lendir yang merupakan bagian dari sperma.

Kelenjar prostat yang membesar atau membengkak itulah yang dapat menghambat air seni yang keluar dari kandung kemih. Akibatnya buang air kecil menjadi berkali-kali dan merasa selalu tidak tuntas. Bah­kan kerap dibarengi rasa sakit di punggung bagian bawah dengan demam atau kedinginan. Untuk mengatasinya, banyak kaum pria yang melakukan pem­bedahan. Namun kebanyakan kaum pria yang telah melakukan pembedahan prostat terancam fungsi seksualnya. Banyak yang mengalami ejakulasi mundur yang berarti benih bukan keluar pada ujung penis selama orgasme melainkan mengalir mun­dur memasuki kandung kemih.

Untuk mencegah timbulnya gangguan pada prostat disarankan agar meng­urangi konsumsi makanan yang meng­andung banyak lemak, banyak mengkonsumsi makanan berserat dan tetap aktif berolahraga. Sedang­kan untuk mengatasi gangguan kelenjar prostat sebaiknya banyak mengonsumsi kesemek kering, labu kuning, kulit semangka, semangka, akar teratai, jali, oyong, tebu, kacang kedelai, almond dan lakci. Dan makanan yang sebaiknya dihindari adalah daging kambing. Mengatasi gangguan prostat secara tradisional dapat dengan beberapa cara seperti di bawah ini: 

 

1. Rebus 30 gram sambiloto segar dan 15 gram sambiloto kering dengan air 600 cc hingga tersisa 300 cc Saring dan minum airnya setiap hari. 
2. Rebus 30 gram leunca, 30 gram meniran, 30 gram rumput lidah ular, 30 gram pan zhe lien dengan air secukupnya. Minum airnya setiap hari. 
   
   
   
3. Rebus 30 gram daun kembang pukul empat dengan air secukupnya. Minum setiap hari. 

MENGATASI PROSTAT

Haluskan 60-120 gram krokot segar. Peras dan airnya diminum.

Pengobatan Herbal Gangguan Prostat

Penyakit gangguan prostat adalah enyakit yang banyak dialami oleh kaum pria, terutama para lansia di atas 50 tahun. Penyakit ini umumnya akibat akumulasi dari berbagai hal, terutama akibat pola makan yang tidak baik. Efek dari pola makan terhadap gangguan prostat, sebagaimana hasil penelitian pakar dari Harvard Medical school terhadap para migran Jepang dan China di Amerika Serikat, ternyata dibandingkan penduduk yang tetap tinggal di negara asal, para imigran memiliki resiko menderita kanker prostat yang lebih tinggi. Salah satu alasannya adalah, para pria di negara asal masih rajin mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran segar dan mengonsumsi pangan olahan tradisional dari kedelai yang banyak mengandung senyawa fitokimiawi antikanker. Sedangkan para migran sampel, yang nyaris tak pernah mengkonsumsi pangan olahan dari kedelai, yang banyak mengonsumsi lemak berlebihan terutama lemak jenuh lebih rentan terhadap kanker prostat.
Secara teori, kelenjar prostat adalah kelenj ar kelamin pria yang menjadi sumber produksi cairan sperma. Letaknya di bawah kandung kemih, mengelilingi pangkal saluran kemih (uretra) yang mengeluarkan air seni dari kandung kemih. Kelenj ar prostat memerlukan hormon testosteron yang dihasilkan oleh buah zakar (testis) ketika akan melakukan fungsinya. Kelenjar prostat sendiri dibentuk oleh beberapa jenis sel yang secara normal akan membelah dengan teratur.
Dari data yang ada, angka kasus kanker kelenjar prostat di Indonesia dari tahun ke tahun cenderung meningkat. Hal ini berkaitan dengan meningkatnya usia harapan hidup penduduk Indonesia.
Ukuran kelenjar prostat ukuran kira-kira sebesar biji salak. Namun mampu membuat kaum pria tersiksa ketika itu membengkak. Seorang pria baru bisa merasakan siksaan gangguan prostat ini ketika mengeluh sulit buang air kecil atau ketika sedang buang air kecil di mana kemih yang keluar sangat sedikir atau merasa tidak tuntas setiap kali buang air kecil. Atau juga karena urine yang keluar tidak deras. Bisa juga berupa urine yang menetes tanpa disadari. Bila hal ini diabaikan, akibatnya berupa radang prostat. Apalagi jika kurang mengonsumsi pangan mengandung beta koraten, lignan, dan Vitamin E.
Gejala gangguan prostat awalnya tidak ada gejala apa-apa. Namun, ketika berlanjut akan timbul gejala sering buang air kecil, terutama malam hari. Jika kelenjar prostat meradang, saluran air seni atau uretra di dekat pintu masuk kandung kemih mengalami penyumbatan. Ketika buang air kecil harus mengejan, terasa sakit, bahkan mungkin tidak bisa kencing sama sekali. Demikian pula ketika akan ejakulasi, terkadang ada darah dalam air seni atau air mani.
Untuk mengatasi masalah ini, disarankan untuk berkonsultasi ke dokter. Jika tidak, silakan manfaatkan keajaiban alam ciptaan Tuhan dengan mengonsumsi obat tradisional atau obat herbal yang resepnya berikut ini.

UNTUK PERAWATAN KESEHATAN PROSTAT, COBA RESEP BERIKUT INI:

1. Minum air rabusan alang-alang dan daun kumis kucing.
2. Banyak minum air putih
3. Hindari minuman beralkohol, kafein, dan kurangi penggunaan obat-obatan antihistamin secara berlebihan.

SEDANGKAN UNTUK PENGOBATAN, COBALAH RESEP BERIKUT INI:

1. Pada awal pengobatan, minumlah air jeruk lemon ¾ gelas dan air hangat 1/5 gelas untuk sekali minum.
2. Pada siang hari, jus wortel 1 gelas dan jus beet 1/3 gelas, jus ketimun 1/3 gelas
3. Sore hari mimun jus wortel 1 gelas dan jus bayam ½ gelas.
4. Malam hari jus wortel 1 gelas, jus asparagus ½ gelas , Lettuce 1/2 gelas.
5. Sebelum tidur jus wortel 1 gelas.

Resep lainnya, seringlah minum jus apel setiap hari.

SEMOGA BERHASIL DAN SEMBUH DAN JANGAN LUPA BERDOA.

Tumbuhan Antiradang Kelenjar Prostat

Ada beberapa jenis tumbuhan di sekitar kita yang memiliki daya penyembuh terhadap kasus radang kelenjar prostat kaum pria. Tumbuhan tersebut di antaranya adalah:

1. Tomat (Solanum lycopersicum) Cara pemakaian ; buah tomat secukupnya dijus/diblender, minum setiap hari secara teratur.
2. Sambiloto (Andrographis paniculata Nees.) Efek : sebagai antiradang, menghilangkan bengkak, meredakan sakit (analgetik). Dosis : 9-15 gram herba kering, direbus, airnya diminum.
3. Akar Alang-Alang (Imperata cyllindrica [L.] Beauv.) Efek : sebagai peluruh kemih (diuretik), antiradang, menghentikan pendarahan (hemostatik) Dosis : 30-60 gram akar direbus, airnya diminum.
4. Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus Miq.) Efek : antiradang, peluruh kemih (diuretik), menghancurkan batu saluran kemih. Dosis : 15-30 gram herba kering, atau 30-60 gram segar, direbus, airnya diminum.
5. Kembang Pukul Empat (Mirabilis jalapa L.) Efek : antiradang, peluruh kemih (diuretik), melancarkan sirkulasi dan menghilangkan hambatan aliran darah. Dosis : 15-30 gram akar direbus, airnya diminum.
6. Daun Sendok ( Plantago major L.) Efek : antiradang, peluruh kemih (diuretik)
7. Krokot (Portulaca oleraceae L.) Efek : menghilangkan rasa sakit (analgetik), antiradang, peluruh kemih (diuretik), menghilangkan bengkak dan melancarkan sirkulasi darah.

Alternatif Ramuan (pilih salah satu):

1. 10 -15 gram sambiloto kering + 60 gram akar alang-alang, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari. 
2. 30 gram akar kembang pukul empat + 30 gram kumis kucing + 25 gram kulit semangka, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring,airnya diminum 2 kali sehari 
3. 60 gram krokot segar + 30 gram pegagan + 15 gram daun dewa, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari. 

Catatan : 

• Guna mendapatkan hasil yang efektif dan menghindari efek kimiawi dalam proses perebusan, diharapkan perebusannya menggunakan periuk tanah atau panci enamel.
• Pilih salah satu ramuan saja dan lakukan secara teratur 
• Jangan lupa untuk berkonsultasi ke dokter Anda.